Oleh Theduardo Prasetyo
Scroll down for the article in English
Banyaknya gitaris yang semakin aktif belakangan ini berarti juga semakin banyaknya album berkualitas yang dikeluarkan. Kali ini GUITANESIA mengeluarkan rekomendasi album minggu ini yang bisa kalian dengarkan dan tentu saja membeli albumnya untuk mendukung artis yang kalian suka.
http://www.solinis.com/web/?page_id=344&lang=en
Album rekomendasi kami kali ini adalah El Amor Brujo Esencias de la música de MANUEL DE FALLA dari Euskal Barrokensemble yang dipimpin oleh Enrike Solinis dengan juga penampilan penyanyi María José Pérez. Album keluaran tahun 2017 ini menyajikan musik spanyol dari komponis Manuel de Falla dalam kemasan flamenco – spanish folk dengan komposisi ensemble yang juga berbeda. Jarang sekali terdengar ensemble dimana trombone dan gitar bermain bersama.
Enrike Solinís Azpiazu mempelajari gitar dan early music di Conservatorio Superir de Música J.C Arriaga di Bilbao dan di Escola Superir de Música de Catalunya di Barcelona. Setelah berkarir di banyak ensemble early music dunia, ia lalu mendirikan Euskal Barrokensemble dengan spesialisasi di early music.
Dalam waktunya menulis El Amor Brujo (Cinta, Sang Penyihir) di tahun 1914-1915, Manuel de Falla mengambil banyak inspirasi dari mitos dan legenda Andalusia yang tentu saja dicerminkan di musik yang ia tulis – sebuah hasil percampuran estetika musik klasik Eropa dengan harmoni Andalusia dan ritme-ritme palos flamenco yang juga berakar di Andalusia. Dan tentu saja dengan kehadiran penyanyi flamenco di album ini memberikan rasa yang lebih orisinil dibandingkan suara penyanyi klasik. Karya asli El Amor Brujo ditulis dengan instrumentasi sebagai berikut : instrumen gesek, piano, timpani, flute, piccolo, horn, trompet, klarinet, dan fagot. Di album ini kita juga bisa mendengar suara lyra, lavta, dan perkusi persia.
Album ini dibuka dengan sebuah tarantas, sebuah palo (ritme) flamenco dengan tempo yang bebas, dan dilanjutkan dengan dua nomor dari El Amor Brujo. Yang juga menarik untuk gitaris adalah interpretasi Enrike dari dua movement Concierto de Aranjuez yang merupakan karya gitar yang mungkin paling dikenal oleh semua gitaris. Aransemen yang dibuat juga menambah teks untuk karya ini dan juga ritme bulerias di movement pertama konserto ini yang memperjelas ide musik orisinal dari Rodrigo.
Nomor terkenal lainnya dari El Amor Brujo yang diadaptasi di album ini adalah Danza Ritual del Fuego (Tarian Ritual Api). Adaptasi di album ini menggunakan instrumen trombon, biola, perkusi, gitar, flute, dan kontrabass; instrumentasi ensemble yang jauh lebih kecil dibandingkan orkestra aslinya, namun tidak terasa adanya perbedaan intensitas dalam ukuran ensemble yang lebih kecil. Perbandingan dengan instrumentasi orisinilnya dalam bentuk orkestra bisa kita lihat di video dibawah ini.
Selain karya dari de Falla dan juga Rodrigo, karya komposer Spanyol lainnya seperti Francisco Tarrega juga bisa ditemukan disini. Tentu saja menarik bagi para gitaris (dan juga pecinta musik lainnya) untuk mendengar suara gitar solo di track ini dengan sound dan kualitas bunyi yang berbeda dari suara gitar biasa ataupun suara dari banyak gitaris klasik saat ini. Disini bisa kita dengar suara dari gitar yang lebih tipis dan “kasar”, lebih dekat kepada interpretasi klasik jaman Tarrega dengan suara kuku yang tidak terlalu bulat dan gitar tradisional.
Sebuah ide yang sangat baru untuk sebuah ensemble crossover yang tetap setia menggunakan instrumen orisinil (gitar barok, lute, gitar tradisional, flute barok, sackbut (trombon barok)), namun mengemas karya-karya lama menjadi baru dengan kemasan flamenco tanpa meninggalkan estetika musik klasik yang sayangnya banyak dilakukan oleh artis lainnya. Dan bisa kita dengar di album ini jelasnya koneksi antara karya komposer-komposer Spanyol dengan inspirasi musik mereka yang dipengaruhi oleh flamenco dan musik Andalusia. Sangat direkomendasikan untuk para pecinta musik crossover dan juga klasik yang ingin mendengar hal baru yang beda dan segar.
Beli album ini di :
https://www.amazon.com/Falla-El-Amor-Brujo/dp/B06XYJZNRT
dan di :
https://itunes.apple.com/au/album/el-amor-brujo/1216304115
Album Recommendation : Enrike Solinis El Amor Brujo
By Theduardo Prasetyo
More and more guitarists have been producing new albums with new concepts and ideas in the last few years. Guitanesia will be releasing our album recommendations for you to enjoy and of course to buy to support your favorite artists in making new music.
http://www.solinis.com/web/?page_id=344&lang=en
El Amor Brujo Esencias de la música de MANUEL DE FALLA from Euskal Barrokensemble led by the guitarist Enrike Solinis and featuring the flamenco singer María José Pérez is an album which was released in 2017 with music from composers such as Manuel de Falla, Joaquín Rodrigo, and Francisco Tàrrega. The famous works of the composers are however arranged in a new flamenco-traditional Spanish folk style mixed with early music influences. Instruments used in this album are also varied from baroque guitar, flute, double bass, all the way to trombone, can be heard playing together in an interesting ensemble constellation.
Enrike Solinís Azpiazu studied guitar and early music at Conservatorio Superir de Música J.C Arriaga di Bilbao and di Escola Superir de Música de Catalunya in Barcelona. After playing and having his career in many early music ensembles, he then founded Euskal Barrokensemble which specialises in early music.
During his time writing El Amor Brujo (Love, the Magician) in 1914 until 1915, Manuel de Falla took his inspirations from Andalusian myths and legends which is naturally reflected in his music – a mix of European classical music aesthetics with Andalusian harmony and flamenco palos (rhythms). And the flamenco singer María José Pérez certainly did a good job bringing the authentic flamenco elements into the album. The original version of El Amor Brujo is written for a chamber orchestra with actors and cantaora voice (flamenco singer) which the composer then later revised and enlarged the orchestration. In this album we can hear it also played with lyra, lavta, and persian percussion.
The album starts with a tarantas, a flamenco palo in a free metrum, and continues with two movements from El Amor Brujo. Enrike’s interpretation of the first two movements from the famous Concierto de Aranjuez is definitely new and fresh. He added text to the melody and also bulerias rhythm in the first movement, extending Rodrigo’s original idea of the concerto.
A famous movement from El Emor Brujo arranged in this abum is Danza Ritual del Fuego (Fire Ritual Dance). The arrangement in this album features intruments such as trombone, violin, percussion, guitar, flute, and double bass; an instrumentation much smaller the orchestral version, but still equally intense. As comparison, we put the video of the orchestral version below :
Besides works of de Falla and Rodrigo, one composition from Tarrega is also featured in the album. The famous Capricho Arabe is played however with a different sound quality with what we normally heard from classical guitarists these days. Here we hear a more traditional approach to the piece with a thinner sound, but yet fully developed and carefully thought.
It is a great idea for a crossover ensemble that still stays authentic in using period instruments (baroque guitar, lute, traditional guitar, baroque flute, sackbut/baroque trombone) and in the same time moving forward in arranging and playing classical music in a new way without losing its classical music touch. The connection between Spanish composers and their Andalusian inspiration is also very clear to be heard in the album. Very recommended for classical and flamenco music lovers who are looking for a new refreshing and different take on classical works.
Buy the album online on :
https://www.amazon.com/Falla-El-Amor-Brujo/dp/B06XYJZNRT
and
GUITANESIA 